Mengenal Sisilia Agustiani Ora, Atlet Karate UM Surabaya dengan Segudang Prestasi Dunia

  • Beranda -
  • Berita -
  • Mengenal Sisilia Agustiani Ora, Atlet Karate UM Surabaya dengan Segudang Prestasi Dunia
Gambar Berita Mengenal Sisilia Agustiani Ora, Atlet Karate UM Surabaya dengan Segudang Prestasi Dunia
  • 07 Sep
  • 2022

Foto Sisilia Agustiani Ora Atlet Karate UM Surabaya (Humas)

Mengenal Sisilia Agustiani Ora, Atlet Karate UM Surabaya dengan Segudang Prestasi Dunia

Sisilia Agustiani Ora, atlet karate kelahiran Blitar 21 Agustus 1992 rupanya telah menekuni karate sejak ia duduk di bangku kelas 4 SD Negeri Karang Pilang 1 Surabaya. Perempuan yang akrab disapa Sisil tersebut mengenal karate berkat pelatih di samping rumahnya Senpai Arif Rangkuti.

Saat masih duduk di bangku SD Sisil seringkali mengikuti kompetisi, medali pertama yang diraih adalah juara 3 pada Kejuaraan Daerah (Kejurda). Ketika memasuki Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga SMA potensinya sebagai atlet karate semakin terlihat, pasalnya prestasinya semakin melambung di tingkat nasional.

“Yang paling saya ingat saat masih duduk di bangku SMP pada kejuaraan Jombang Open Tournament yang merebutkan Piala Bupati saya kena pukul rahang. Hal tersebut hampir membuat saya berhenti dari karate,”kenang Sisil.

Namun tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuat dirinya kembali percaya, berkat dukungan orang tua dan orang-orang di sekelilingnya Sisil kembali bangkit dan mengikuti kejuaraan yang lebih lagi tingkatnya. 

Saat ini Sisilia Ora adalah mahasiswa semester tiga yang merupakan penerima beasiswa atlet Universitas Muhamamdiyah Surabaya (UM Surabaya) Program Studi Manajemen.

Nama Sisilia Agustiani Ora melambung dan semakin dikenal setelah berhasil merebut medali emas kata perorangan putri PON 2016 yang diselenggrakan di Bandung, Jawa Barat. Ia berhasil menumbangkan Yulianti Syafrudin dengan skor 4-1.

Tak hanya itu, ia juga terbukti membawa pulang medali perak dalam perhelatan SEA Games 2017.

Sisil menyebut bahwa dirinya dalam  waktu dekat akan mengikuti kejuaraan Kejurprov Jawa Timur 9-11 September di Magetan dan Series A Jakarta 18-20 November di Jakarta mendatang.

Prestasi Nasional hingga Internasional

Dalam wawancara dengan Sisil, jurnalis UM Surabaya telah merangkum puluhan prestasi nasional dan internasional yang pernah ditorehkan perempuan cantik yang juga hobi menyanyi ini. Berikut rinciannya:

Prestasi Internasional

•             Juara 1 SEA Games Jakarta 2011

•             Juara 1 Premier League Istanbul 2011

•             Juara 3 Asia Karate Senior Quanchou 2011

•             Juara 3 Premier League Jakarta 2014

•             5th Place Asian Games Incheon 2014

•             Juara 1 South East Asia Laos 2014

•             Juara 3 South East Asia Malaysia 2016

•             5th Place World Championship Linz 2016

•             Juara 1 South East Asia Indonesia 2017

•             Juara 3 Islamic Solidarity Games Baku 2017

•             Juara 2 Asia Championship Kazakshtan 2017

•             Juara 2 SEA Games Malaysia 2017

•             Juara 2 Turkey Open Istanbul 2018

•             Juara 1 Surabaya International Open 2019

Prestasi Nasional

•             Juara 1 Piala Kasad 2010

•             Juara 3 PON Riau 2012

•             Juara 1 PON Jawa Barat 2016

•             Juara 1 Seleknas ASIAN Games 2018

•             Juara 2 Nasional Rimbawan Open 2019

•             Juara 2 PON Papua 2021

Komitmen adalah Kunci

Saat membagikan perjalanannya kepada jurnalis UM Surabaya ia menyebut kunci keberhasilan dalam kariernya adalah komitmen.

Komitmen atlet adalah perkara penting. Tak peduli sehebat atau sebesar apa pun talenta seorang atlet, prestasi bisa menjadi persoalan mustahil tanpa komitmen. Bicara komitmen, tentu kita bicara tentang motivasi.

“Setiap kali mendapatkan juara, saya selalu memotifasi diri saya sendiri agar tidak mudah cepat puas, itu terbukti membuat saya tetap konsisten dan terus berlatih hingga hari ini,”tutur Sisil.

Berkat komitmennya, Federasi Olahraga Karate- Do Indonesia memilihnya sebagai pengurus besar di FORKI. Ia didapuk sebagai kepala pelatih.