Foto warga saat melakukan pemeriksaan kesehatan (Dok: Humas)
Festival Literasi Semeru (FLS) 2022 yang diadakan Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) mendapat respon yang antusias dari warga desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro Lumajang.
Salah satu agenda yang memikat antusias warga adalah program Gerakan Semeru Sehat. Sebuah program sosialisasi pentingnya hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan bagi warga lereng Merapi. Acara yang dilakukan pada tanggal 23 Maret 2022 juga memberikan bonus kepada warga yang bersedia memeriksakan kesehatan dirinya.
"Gerakan Semeru Sehat adalah bentuk perhatian kampus pada kondisi kesehatan warga di lereng Semeru. Agenda yang dimulai dengan datang ke rumah warga secara langsung untuk sosialisasi hidup sehat, pemeriksaan gula darah, kolesterol dan pembagian minyak goreng. Warga sangat antusias untuk datang dan memeriksa kondisi kesehatan mereka pada acara pemeriksaan kesehatan." ujar Junaidi Fery Efendi, Manager Operasional FLS 2022 di lokasi acara.
Junaidi juga menambahkan bahwa warga yang datang untuk periksa kondisi kesehatannya akan diberi bonus minyak goreng.
Pemberian minyak goreng ini bermanfaat kepada warga lokal di tengah kelangkaan minyak goreng saat ini.
Misnati (40 tahun) warga lokal yang menjadi pengungsi bersama suami datang ke lokasi acara dengan antusias. Menurutnya, di awal-awal erupsi, ia sering mengeluh batuk karena menghirup abu vulkanik.
"Tangan, badan, dan kaki saya juga terasa linu sudah lama. Saya sangat bersyukur dengan adanya pemeriksaan kesehatan seperti ini. Kalau bisa diadakan setiap bulan sekali" ujarnya.
Selain itu juga, Dul Asis (60 tahun) seorang warga lokal yang beprofesi sebagai petani juga bersedia ikut mengantri. Di usianya yang sudah tua dan masih bekerja sebagai petani sering mengeluhkan pegal-pegal di seluruh tubuh.
"Pemeriksaan ini sangat bermanfaat buat saya karena saya jarang periksa. Semoga kampus UM Surabaya selalu bermanfaat untuk masyarakat,ā€¯ucapnya sambil menerima bonus minyak goreng.
(0) Komentar