Halaman At-Tauhid Tower UM Surabaya (Dokumentasi:Humas UM Surabaya)
Delapan mahasiswa UM Surabaya berhasil lolos dan didanai Program Talenta Inovasi Indonesia Tahun 2021. Dari 4.116 pendaftar mahasiswa UM Surabaya berhasil lolos dan didanai setelah memasuki tahapan selesksi subtansi.
Kedelapan mahasiswa yang lolos Program Talenta Inovasi Indonesia adalah: Berliana Indah Shafa Putri (Ilmu Keperawatan), Amalia Yuliawati (Ilmu Keperawatan) Silviana Darmayanti (Ilmu Keperawatan),Sela Rizqiyah (Pendidikan Biologi), Dharul Jannah (Pendidikan Matematika), Indah Rosidah (Pendidikan Matematika),Maila Rosidatus Sayyidah (Pendidikan Matematika), dan Nurusy Syahrotur Rohmah (Pendidikan Matematika)
“Kita bersyukur 8 tim Program Talenta Inovasi lolos tahun ini dan didanai oleh Kementrian Riset dan Teknologi, ini adalah awal yang baik bagi mahasiswa. Semoga program inovasi dan kreativitas yang digagas mahasiswa UM Surabaya dapat mewujudkan inovasi dan kreativitas serta mendukung pengembangan iptek yang bermanfaat bagi masyarakat,” ungkap Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan dan Inovasi (BAKAI) Junaidy Fery Efendi, saat dihubungi Kamis (25/11/21)
Program Talenta Inovasi Indonesia adalah program pendanaan berupa insentif yang diberikan kepada mahasiswa yang sedang aktif studi pada program Sarjana, Magister atau Doktor, baik pada bidang akademik maupun terapan. Program ini dalam rangka membantu pembiayaan dan mewujudkan inovasi serta meningkatkan daya saing bangsa, pengembangan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan mempercepat penyelesaian masa studi.
“ini tahun pertama, selanjutnya kita akan siapkan tim UM Surabaya sebanyak mungkin dan sebaik mungkin agar kelolosan Program Talenta Inovasi tahun depan lebih banyak lagi,” imbuh Junaidy.
Nurusy salah satu peserta yang lolos Program Talenta Inovasi berharap, kompetisi yang diikuti ini menjadi awal yang baik untuk prestasi-prestasi selanjutnya.
“Senang dan bersyukur sekali bisa lolos sampai tahap ini, saya juga terkejut saat membaca pengumuman, Alhamdulillah diberi kesempatan lolos. Semoga capaian ini lebih memacu semangat saya untuk terus berprestasi dan tidak berhenti sampai disini,” ujarnya.
Sementara itu Berliana Indah juga terharu saat membaca pengumuman resmi yang diumumkan hari ini.
“Ini untuk pertama kalinya saya lolos program ini, tidak menyangka ternyata penelitian saya yang berjudul Spray nanopartikel dari ekstrak daun ketapang (Terminalia Catappa) sebagai antiseptic pada luka bakar bisa lolos dan didanai. Semoga penelitian yang saya tulis ini bisa menjadi kontribusi besar dalam dunia penelitian dan ilmu pengetahuan,”tandasnya.
(0) Komentar