Bersama PTMA, UM Surabaya Perkuat Kerjasama dengan University of Groningen Belanda

  • Home -
  • News -
  • Bersama PTMA, UM Surabaya Perkuat Kerjasama dengan University of Groningen Belanda
Gambar Berita Bersama PTMA, UM Surabaya Perkuat Kerjasama dengan University of Groningen Belanda
  • 22 Feb
  • 2025

Rektor UM Surabaya saat menyerahkan kenang-kenangan kepada Prof. Maarten Postma (Istimewa)

Bersama PTMA, UM Surabaya Perkuat Kerjasama dengan University of Groningen Belanda

Tim Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PPM) bersama beberapa Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) yang dalam hal ini termasuk Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya), Dr. Mundakir, S.Kep., Ns., M.Kep., FISQua, melakukan kunjungan resmi ke University of Groningen pada Jumat (21/2/25)


Kunjungan ini diterima langsung oleh Prof. Maarten Postma selaku Academic Ambassador (Health/Med.) dan Mr. John Falvey, Regional Manager Southeast Asia, International Strategy and Relations.


Pertemuan ini bertujuan untuk menginisiasi kerjasama strategis antara PTMA dan University of Groningen, khususnya dalam, Pengembangan studi lanjut (PhD), terutama di bidang Kedokteran dan Kesehatan dan kolaborasi riset dan publikasi internasional.


Mundakir, menyampaikan bahwa kolaborasi ini diharapkan dapat membuka peluang besar bagi pengembangan kapasitas akademik dosen dan mahasiswa, serta memperkuat kontribusi PTMA dalam bidang riset global.


University of Groningen yang dikenal unggul dalam penelitian dan pendidikan di bidang kesehatan menjadi mitra strategis dalam mendukung peningkatan kualitas akademik dan pengembangan inovasi riset di lingkungan PTMA.


“Kami berharap kerjasama ini dapat memperkuat jejaring internasional PTMA dan membuka jalan bagi pengembangan program doktoral yang kompetitif di tingkat global,” ujar Mundakir.


Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh antusiasme, dengan komitmen dari kedua belah pihak untuk melanjutkan proses penjajakan kerjasama lebih lanjut di masa mendatang.


Selain membahas peluang studi lanjut untuk program PhD, diskusi juga menyoroti potensi kolaborasi dalam bidang riset multidisiplin, khususnya terkait isu-isu kesehatan global, inovasi teknologi medis, dan pengembangan sistem pelayanan kesehatan berbasis masyarakat.


Sementara itu, Prof. Maarten Postma menegaskan komitmen University of Groningen untuk mendukung pengembangan akademik mitra internasional. 


“Kami sangat terbuka untuk kolaborasi penelitian dan program pertukaran akademik yang dapat memperkuat jejaring ilmiah antara Belanda dan Indonesia,” ujarnya.


Sementara itu, Mr. John Falvey menambahkan bahwa kolaborasi ini tidak hanya terbatas pada bidang kesehatan, namun juga membuka peluang kerja sama di bidang sosial, lingkungan, dan teknologi yang menjadi fokus utama University of Groningen dalam pengembangan riset global.


Beberapa poin penting yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut diantaranya: Peluang Studi Lanjut (PhD) yang berfokus pada bidang kedokteran dan kesehatan dengan potensi pembiayaan melalui berbagai skema internasional. Selanjutnya kolaborasi riset dan publikasi, yakni pengembangan riset bersama yang diarahkan untuk publikasi di jurnal bereputasi internasional.
Program pertukaran akademik Potensi pertukaran dosen dan mahasiswa dalam mendukung pengembangan kapasitas akademik dan riset. Eksplorasi Program Double Degree: Penjajakan program gelar ganda dalam bidang-bidang strategis antara PTMA dan University of Groningen.

Diketahui, kunjungan ini menjadi langkah awal yang strategis dalam memperluas jejaring internasional PTMA serta meningkatkan daya saing global perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah.


Tentang University of Groningen merupakan salah satu universitas riset tertua dan terkemuka di Belanda, dikenal dengan reputasinya dalam bidang kesehatan, ilmu sosial, dan teknik.

 Berkomitmen pada pengembangan ilmu pengetahuan untuk kepentingan masyarakat global, universitas ini menjadi pusat kolaborasi internasional di berbagai bidang.


Dengan terjalinnya komunikasi awal ini, diharapkan dalam waktu dekat kerjasama resmi dapat segera diwujudkan demi kemajuan pendidikan tinggi dan riset antar kedua institusi.