Tak Melulu jadi Guru, Ini 6 Peluang Pekerjaan Menjanjikan untuk Lulusan Matematika

  • Beranda -
  • Artikel -
  • Tak Melulu jadi Guru, Ini 6 Peluang Pekerjaan Menjanjikan untuk Lulusan Matematika
Gambar Artikel Tak Melulu jadi Guru, Ini 6 Peluang Pekerjaan Menjanjikan untuk Lulusan Matematika
  • 03 Jan
  • 2023

Ilustrasi gambar (Shutterstock)

Tak Melulu jadi Guru, Ini 6 Peluang Pekerjaan Menjanjikan untuk Lulusan Matematika

Matematika kerap dianggap sebagai salah satu jurusan yang menakutkan karena berkaitan dengan angka-angka dan rumus-rumus yang abstrak. Selain itu, masih banyak orang yang berpikiran sempit dan menganggap bahwa lulusan jurusan matematika hanya bisa mengajar dan menjadi guru.

Anggapan tersebut jelas kurang tepat disematkan kepada mahasiswa lulusan jurusan matematika. Pasalnya banyak sekali profesi menjanjikan yang dapat menampung para lulusan matematika.

Dosen Pendidikan Matematika UM Surabaya Syarifuddin membagikan enam profesi menjanjikan untuk lulusan matematika.

Menurut Syarif, pertama adalah menjadi seorang data analyst. Lulusan jurusan matematika memiliki peluang yang besar untuk bisa menjadi seorang data analyst. Profesi ini sangat cocok bagi para lulusan matematika karena erat kaitannya dengan mengolah, manafsirkan dan menyajikan data ke dalam bentuk informasi yang lebih berguna dan mudah dipahami.

“Sehingga hal ini dapat digunakan untuk membuat laporan dan membuat kebijakan yang lebih baik terkait hal-hal tertentu, seperti pemasaran, strategi penjualan dan lain sebagianya,”ujar Syarif Selasa (3/1/23)

Kedua adalah programmer. Bekerja sebagai programmer merupakan salah satu pekerjaan yang cukup menjanjikan bagi seorang lulusan jurusan matematika. Pekerjaan ini dinilai cocok dengan lulusan jurusan matematika karena pada bahasa pemprograman yang dibuat oleh seorang programmer erat kaitannya dengan logika dan algoritma, dimana hal ini menjadi salah satu keahlian yang dimiliki oleh seorang lulusan jurusan matematika.

“Mahasiswa lulusan jurusan matematika tentunya sudah terbiasa dengan materi logika matematika yang banyak digunakan oleh para programmer dalam membuat dan mengembangkan software atau perangkat lunak,”imbuhnya lagi.

Ketiga menjadi Content Creator. Pekerjaan ini merupakan salah satu pekerjaan yang saat ini banyak diminati oleh generasi millennial dan generasi Z. Pekerjaan ini juga bisa dilakukan oleh mahasiswa lulusan jurusan matematika, yaitu dengan membuat video-video edukasi tentang cara menghitung dan menyelesaikan soal matematika atau bisa juga memberi pengetahuan tentang berbagai macam rumus matematika dengan cara yang menarik dan menyenangkan.

Konten tersebut kemudian diunggah di berbagai platform media sosial seperti YouTube, Facebook, Instagram dan berbagai media sosial lainnya sehingga dapat mengedukasi para penonton. Semakin banyak orang yang mengikuti dan melihat konten tersebut, maka semakin besar pula peluang untuk mendapatkan uang dari konten yang dibuat.

Keempat Aktuaris. Aktuaris merupakan tenaga professional yang ahli dalam menerapkan teori matematika, probabilitas dan statistika ke dalam masalah-masalah keuangan. Tugas penting seorang aktuaris adalah melakukan analisa terhadap situasi dan kondisi finansial suatu perusahaan yang kemudian dijadikan pertimbangan untuk mengambil keputusan agar dapat meminimalisir risiko dan kerugian.

Kelima analis pemasaran. Menganalisis kondisi pasar merupakan suatu hal yang sangat penting bagi perusahaan. Hal itu dilakukan untuk melihat dan menilai potensi produk, target pemasaran dan harga yang tepat untuk ditawarkan.

“Dengan kemampuan pada materi statistika, peluang dan aritmatika sosial menjadi dasar bagi mahasiswa lulusan jurusan matematika untuk menggeluti pekerjaan ini,”imbuhnya lagi.

Terakhir menjadi ahli statistik. Mahasiswa lulusan matematika memiliki peluang besar untuk bekerja di bidang pengolahan data dan statistik negara maupun lembaga survey.

“Dengan bekal kemampuan pada materi statistika yang telah dipelajarinya, mahasiswa lulusan jurusan matematika sangat cocok menggeluti pekerjaan sebagai ahli statistik,”pungkas Syarif.