Dosen UM Surabaya: Terlalu Sering Konsumsi Minuman Kemasan Picu Penyakit Gagal Ginjal

  • Beranda -
  • Artikel -
  • Dosen UM Surabaya: Terlalu Sering Konsumsi Minuman Kemasan Picu Penyakit Gagal Ginjal
Gambar Artikel Dosen UM Surabaya: Terlalu Sering Konsumsi Minuman Kemasan Picu Penyakit Gagal Ginjal
  • 09 Jun
  • 2022

Ilustrasi gambar (Shutterstock)

Dosen UM Surabaya: Terlalu Sering Konsumsi Minuman Kemasan Picu Penyakit Gagal Ginjal

Ginjal memiliki fungsi yang sangat penting dalam keberlangsungan hidup seorang manusia. Selain berfungsi untuk menyaring sisa metabolisme tubuh yang akan dibuang lewat urin, ginjal juga berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan tubuh. Sehingga apabila terdapat gangguan pada ginjal yang menyebabkan ginjal tidak bisa berfungsi dengan sempurna, maka dapat terjadi gangguan fungsi ginjal atau gagal ginjal.

Karima Samlan Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Prodi S1 Farmasi UM Surabaya menjelaskan penyakit gagal ginjal secara umum dibagi menjadi dua, yaitu gagal ginjal akut dan kronis. 

"Gagal ginjal akut (Acute Kidney Injury) terjadi secara mendadak, tetapi memiliki potensi untuk kembali menjadi normal apabila penyebabnya dapat diatasi. Sedangkan gagal ginjal kronis (Chronic Kidney Disease) berlangsung secara perlahan, dan dapat menimbulkan kerusakan permanen pada ginjal,"tutur Karima Kamis (9/6/22).

Menurutnya pola makan merupakan salah satu faktor utama yang menjadi penyebab terjadinya gagal ginjal kronis. Konsumsi minuman manis dalam kemasan seperti minuman bersoda dan minuman manis kemasan lain yang terdapat di pasaran dapat memberikan efek yang tidak baik pada tubuh karena memiliki kandungan gula yang tinggi. 

"Selain itu minuman tersebut juga banyak mengandung pengawet yang akan berbahaya  apabila dikonsumsi dalam jangka panjang,"imbuhnya lagi.

Studi review sistematik dan meta analisis yang dilakukan oleh He et al pada tahun 2021 yang menganalisis 17 penelitan serta 149,958 partisipan menyimpulkan bahwa kebiasaan memakan makan makanan sehat dapat menurunkan risiko menderita gagal ginjal kronis. Hal ini selaras dengan studi sebelumnya yang dilakukan oleh Bach et al pada tahun 2019 yang memiliki kesimpulan serupa.

"Pola hidup sehat seperti berolahraga, mengonsumsi makanan bernutrisi dan menghindari minuman manis, mengontrol gula darah dan tekanan darah, menjaga berat badan, menjaga asupan cairan, menghindari rokok, dan menghindari obat tanpa resep dokter dapat menjadi salah satu upaya kita dalam menjaga kesehatan ginjal,"pungkasnya.