Ilustrasi gambar : (Antara Foto/Fauzan)
Perjalanan mudik dapat meningkatkan risiko terhadap kesehatan dan risiko ini harus dipahami saat merencanakan perjalanan mudik, terutama jika mudik jauh, atau tempat yang dituju berada di daerah terpencil.
Idham Choliq Dosen S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya menjelaskan, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan CDC, beberapa masalah kesehatan paling umum muncul saat perjalanan mudik adalah sebagai berikut:
Pertama adalah diare. Sejauh ini diare merupakan risiko yang paling umum. Hal ini akibat makanan yang sembarangan saat melakukan perjalanan.
Kedua adalah demam tifoid. Mengonsumsi makanan dan minuman yang salah, seperti produk susu yang tidak dipasteurisasi, makanan yang kurang matang, kulit buah atau sayuran, air sumur atau air keran, atau salad yang tidak bersih.
Ketiga Influensa. Idham menyebut influensa ditularkan oleh virus RNA dari keluarga Orthomyxoviridae (virus influenza). Gejala yang paling umum adalah menggigil, demam, sakit tenggorokan, nyeri otot, batuk, dan kelelahan.
Keempat, Covid-19. Menurutnya, saat ini penyakit Covid-19 masih ada di tengah masyarakat bahkan sekarang varian baru omicron arcturus yang diyakini dapat mengalami lonjakan kasus.
Kelima, Tuberkulosis atau TBC. Penyakit ini juga sering terjadi saat perjalanan mudik. Disebabkan oleh bakteri microbacterium tuberkulosa. Menular melalui udara yang tercemar dengan bakteri yang dilepaskan saat penderita TBC batuk.
“Bakteri ini masuk dan terkumpul di dalam paru-paru dan berkembang biak, terutama pada orang dengan daya tahan tubuh rendah,”ujar Idham Senin (17/4/23)
Sehingga, dalam keterangannya Idham menyarankan untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat sebelum memulai perjalanan mudik agar dapat mengurangi risiko ini.
Menurutnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pemudik sebelum melakukan perjalanan agar terhindar dari masalah kesehatan.
Pertama, menjaga stamina saat melakukan perjalanan dengan memperhatikan konsumsi makanan bergizi, minum air yang cukup, vitamin dan istirahat yang cukup.
Kedua, mencuci tangan dan menggunakan masker karena dapat menghindari penyakit menular saat perjalanan mudik, seperti influenza, TB dan Covid-19 dapat dicegah salah satunya dengan selalu mencuci tangan dan menggunakan masker.
“Terakhir melakukan vaksin, khususnya Covid-19, vaksin booster adalah salah satu kunci untuk menurunkan risiko tertular virus Covid-19,”pungkas Idham.
(0) Komentar