Dosen UM Surabaya Bagikan Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol

  • Beranda -
  • Artikel -
  • Dosen UM Surabaya Bagikan Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol
Gambar Artikel Dosen UM Surabaya Bagikan Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol
  • 30 Apr
  • 2022

Ilustrasi jalan tol (Flickr)

Dosen UM Surabaya Bagikan Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol

Jalan tol merupakan jalur bebas hambatan yang saat ini dirasa cukup cepat dan menyingkat jarak maupun waktu tempuh menuju ke tempat tujuan seperti kampung halaman. Jalan tol saat ini menjadi pilihan utama bagi pemudik mengendarai mobil atau kendaraan roda 4 yang akan menuju kampung halaman masing – masing meski biaya yang dikeluarkan juga tidak sedikit.

Namun dibalik kemudahan tersebut pemudik harus tetap memperhatikan beberapa hal saat berkendara di jalan tol. Banyak kejadian yang menyatakan angka kecelakaan di jalan tol cukup tinggi dan mengakibatkan korban luka ringan, berat hingga korban meninggal dunia.

Dosen Disaster dan Emergency Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya Agung Wijaya menjelaskan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengemudi di jalan tol agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas.

“Pertama cek kesiapan kendaraan sebelum digunakan perjalanan jauh, pastikan kondisi tekanan ban sesuai standart, mesin kendaraan terawat, servis teratur, dan mengemudi tidak ugal-ugalan,”jelas Agung Sabtu (30/4/22)

Menurut Agung selain memperhatikan kondisi kendaraan, pengemudi perlu memperhatikan kondisi fisik, perilaku hidup sehat saat berkendara dapat mencegah atau meminimalkan kejadian kecelakaan lalu lintas di jalan tol.

“Sebelum berkendara jangan begadang hingga larut malam atau minum-minum yang mengandung alcohol maupun minum obat yang mempunya efek ngantuk.Mengemudi dengan suasana hati yang baik, hal ini berhubungan psikologi driver, apabila dengan kondisi psikologis yang tidak baik dapat berisiko tindakan ugal-ugalan,”imbuhnya lagi.

Menurut Agung pengemudi perlu memperbanyak konsumsi sayur, air dan buah, dan mengurangi konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat karena hal ini dapat mengakiban kantuk serta hindari mengemudi dengan mengkonsumsi rokok karena dapat berisiko mengurangi fokus.

“Segera istirahat apabila sudah beraktivitas selama 3-4jam, hal ini dapat mengakibatkan kejenuhan yang mana berisiko mengganggu konsentrasi saat mengemudi, tetap disiplin dan patuhi seluruh peraturan yang ada, catat nomer penting yang ada,”imbuhnya.

Di akhir keterangannya ia berpesan agar selalu berdoa saat berkendara.